-->
Bukan antara benar dan salah

Bukan antara benar dan salah

MASALAHNYA BUKAN ANTARA BENAR DAN SALAH, MAELAINKAN BAGAIMANA ANDA BISA MEMPERBAIKI KESALAHAN
(BY G. WILWATIKA)

Jangan berdalih dan bersilat lidah hanya untuk menutupi kesalahan anda. Bukan antara benar dan salah, melainkan bagaimana anda bisa memperbaiki kesalahan anda.
Jangan menutup diri dan bersedia dengan lapang dada untuk dikritik. Siapapun pernah melakukan kesalahan, bahkan para Nabi-pun sebagai manusia yang diagungkan dan dimuliakan pernah melakukan kesalahan, karena perbuatan salah telah menjadi kodrat manusia. 

Memperbaiki dan menyadariyana adalah mutlak dilakukan oleh kita. Sikap mau meyadari atas kesalahan merupakan sikap keberanian. Sikap yang demikian tumbuh seiring denagn berkembangnya potensi terbaik dalam diri yakni pikiran positif dan kehendak untuk berubah menjadi baik. Pada dasarnya orang lain akan menilai anda bijak, jika anda menampakkan sikap yang terbuka dan mau berbagi dan mengoreksi setiap kesalahan anda dan membenahinya.
MASALAHNYA BUKAN ANTARA BENAR DAN SALAH, MAELAINKAN BAGAIMANA ANDA BISA MEMPERBAIKI KESALAHAN  (BY G. WILWATIKA)
  1. APA PERBEDAAN ANTARA KESULITAN DAN KESEMPATAN?
  2. Apa yang sebenarnya terjadi dibalik realitas hidup
  3. BERPIKIR ADALAH PEKERJAAN YANG PALING BERAT
  4. BERPIKIR KE DEPAN JANGAN MENOLEH KE BELAKANG
  5. Belajarlah serius untuk kebutuhan dan kepentingan hidup
  6. Berpikir positif sama halnya dngan menanam
  7. Bukan antara benar dan salah
  8. CARA HEBAT MEMBAHAGIAKAN ORANG LAIN
  9. Coba belajar bertahan dalam kedaan keritis sekalipun
  10. DI ANTARA ORANG-ORANG YANG PESIMIS, ADA YANG OPTIMIS,
Namun ironis jika anda berusaha menutupi kesalahan dengan dalih dan alasan agar anda tampak sebagai orang yang tidak bersalah, malah hal yang demikian membuat anda terkesan seperti orang yang kalah yakni kalah atas diri sendiri karena tidak mau mengakui dan memperbaiki kekurangan diri sendiri. Bersikaplah berani terbuka atas sesuatu yang bisa membuat anda lebih baik dan maju sehingga orang lain tidak menganggap anda sebagai pengecut atau pecundang atas diri sendiri.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel