-->
INSPIRASI MOTIVASI BEKAS JEJAK LANGKAH

INSPIRASI MOTIVASI BEKAS JEJAK LANGKAH

BEKAS JEJAK LANGKAH - Diceritakan tentang seorang pelajar Zen yang baru saja menghuni vihara untuk mengemban tugas pelayanan kepada umat. Pada hari yang sama guru Zen pemimpin memberikan tugas pertama kepadanya, yaitu mengumpulkan sumbangan dari masyarakat. Di depan guru Zen ia menunjukkan sikap senag karena telah dipercaya mengemban tanggung jawab tersebut.

Tetapi sampai keesokan harinya, pelajar Zen tersebut belum terlihat melaksanakan tanggung jawabnya. Guru Zen justru mendapati biksu tersebut tidur. “Kenapa kamu tidak segera menjalankan tanggung jawabmu?” Tanya guru Zen.

Ia berusaha menghindar dari tanggung jawabnya, dengan beralasan jika beraktifitas akan merusakkan puluhan pasang sepatu. “Dari pada saya beraktifitas, bukankah lebih baik saya diam di kamar supaya sepatu-sepatu itu tidak rusak dan bias dignakan oleh penghuni vihara lain,” ujarnya sambil menunjukkan puluhan pasang sepatu di bawah ranjangnya.

Guru Zen mengernyitkan dahi lalu mengajak pelajar Zen menuju halaman depan vihara. Kalau kamu ingin menjadi biksu yang bijaksana dan disegani di negeri ini, saya akan mengajarkan sebuah cara,” kata guru Zen.

“Apakah kemarin kamu sudah pernah melewati halam depan vihara ini?” lanjut guru Zen bertanya.
“Ya kemarin mudah dilalui karena tidak becek seperti ini,” jawab pelajar Zn itu.

“Semalam hujan deras sehingga sekarang tanahnya becek. Coba kamu lewati halaman ini. Pasti kamu meninggalkan jejak kakimu,” perintah sang guru Zen.

Biksu muda mengikuti perintah sang guru, dan ia memnag menninggalkan jejak kaki,” Lalu apa artinya semua ini?” Tanya pelajar Zen.

“Jalan yang becek adalah perumpamaan sebuah perjalanan hidup yang membutuhkan perjuangan keras. Tetapi perjuangan itu akan menjadi kenangan manis dan selalu kita kenang ketika kita berhasil melaluinya dengan baik, seperti jejak-jejak kakimu itu yang terlihat jelas,” terang biksu pemimpun.

Penjelasan guru Zen benar-benar mengetuk kesadaran biksu muda tersebut. Selanjutnya ia selalu gigih berusaha menyelesaikan tanggung jawab dengan baik, meskipun tantangan yang harus ia hadapi terkadang cukup sulit. Setelah melwati pross prjalanan waktu yang cukup penjang, nama biksu trsbut smakin harum sebagai tokoh pendidik ajaran Buddha terkemuka di Cina.

PESAN
Tantang kehidupan adalah produk perubahan. Sedangkan perubahan itu sendiri bersifat konstan atau abadi. Artinya selama kita masih bernafas, maka kita akan terus menghadapi berbagai bentuk tantangan.

Dari kisah di atas kita dapat belajar bahwa tantangan tak harus kita takuti atau dihindari. Karena tantangan mendorong kita menyesuaikan diri, misalnya memperbaiki penampilan, pola pikir lebih positif dan kinerja aktif, kreatif, meningkatkan kemampuan, keimanan dan lain sebagainya. Bahkan tantangan dapat dikatakan sebagai satu hal yang senantiasa dibutuhkan manusia supaya lebih maju. “anda tidak akan menjadi sukses tanpa menhadapi dan mengatasi sejumlah tantangan dan masalah,” tandas mark victor hansen.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel